Diduga Rem Blong,Truk Kontainer Melintang Di Jembatan Sungai Tuntang Kabupaten Semarang


Semarang - suaradaearah.id
Kejadian kecelakaan terjadi di Jalan raya Ungaran-Solo pada Jumat 7 Juli 2023 sekitar pukul 07.30 Wib, kecelakaan yang tepatnya terjadi diatas jembatan Sungai Tuntang ini melibatkan sebuah truk Trailer bermuatan biji plastik dengan truk tronton bermuatan Semen. 

Kapolres Semarang AKBP Achmad Oka Mahendra SIK. MM., melalui Kasat Lantas AKP Dwi Himawan C. SIK, MM., membenarkan kejadian tersebut. 

"Benar telah terjadi kecelakaan di jalan raya Ungaran-Solo, tepatnya diatas jembatan Sungai Tuntang pada Jumat pagi tadi antara truk Trailer bermuatan biji plastik bernopol H 8099 OA yang dikemudikan Untung (44 Th) warga Kab. Blora dan truk tronton bermuatan Semen dengan Nopol W 9770 UK dikemudikan Sugiyarto (46 Th) warga Kab. Semarang." Ungkapnya. 

Pihaknya kembali menyampaikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, adapun kronologi kejadiannya AKP Himawan menjelaskan bahwa truk dari semarang hendak menuju ke Karanganyar. 

"Dimana truk Trailer tersebut saat hendak mengirim muatan dari pelabuhan Tanjung Emas Semarang menuju Palur Karanganyar, mengalami Rem Blong. Dengan pertimbangan keselamatan pengguna jalan lain, pengemudi kontainer sengaja menabrakkan truknya dengan truk tronton bermuatan semen yang ada di depannya. Dan untuk pengemudi kontainer selamat." Jelas AKP Himawan. 

Sempat terjadi antrian arus, baik dari arah Solo ke Ungaran maupun sebaliknya. Namun jajaran Sat Lantas Polres Semarang yang tiba di lokasi memberlakukan sistem buka tutup, dikarenakan badan truk menutup jalur dari Solo ke Ungaran serta 1 lajur dari Ungaran menuju Solo. 

"Untuk mengevakuasi badan truk kontainer yang melintang, kami menggunakan 1 unit derek. Sekitar pukul 10.00 Wib untuk badan truk sudah bisa di evakuasi, dan arus kedua arah sudah kembali lancar. Sat Lantas Polres Semarang menghimbau kepada para pengguna jalan untuk tetap berhati hati selama perjalanan, serta selalu melakukan pengecekan secara berkala terhadap kendaraan yang digunakan." Pungkas Kasat Lantas.

(Humas Polres Semarang)

Adi kaperwil Jateng & DIY suaradaerah.id

0 Komentar